Perseroan telah tumbuh menjadi produsen kemasan plastik terkemuka yang mendukung kebutuhan industri makanan dan minuman. Kami memahami pentingnya keamanan pangan, fungsionalitas, dan tampilan visual dalam kemasan, serta terus berinovasi untuk menghadirkan solusi yang memenuhi ekspektasi pasar dan regulasi industri.
Dengan dukungan fasilitas produksi modern dan tim yang berpengalaman, kami menawarkan berbagai jenis kemasan yang tahan lama, menarik secara visual, dan aman digunakan untuk produk konsumsi harian.
Kami menggunakan material plastik food grade yang telah terbukti aman dan sesuai dengan regulasi industri makanan dan minuman:
PET (Polyethylene Terephthalate)
Transparan, kuat, dan ringan. Ideal untuk minuman ringan, jus, teh, dan saus.
HDPE (High Density Polyethylene)
Opaque, tahan bahan kimia dan benturan. Cocok untuk susu, yogurt, minyak goreng, dan produk berbahan dasar cair.
PP (Polypropylene)
Tahan panas, ringan, dan cocok untuk makanan siap saji atau minuman panas.
PVC (Polyvinyl Chloride)
Fleksibel dan tahan benturan. Meskipun penggunaannya mulai dibatasi, PVC masih digunakan untuk produk-produk tertentu.
Kami menggunakan teknologi produksi terkini untuk memastikan efisiensi dan kualitas hasil yang maksimal:
Extrusion Blow Molding (EBM)
Cocok untuk botol berbahan HDPE atau PVC, menghasilkan bentuk berdinding tebal, tahan lama, dan ideal untuk isi ulang.
Injection Blow Molding (IBM)
Digunakan untuk produksi botol kecil–menengah berbahan PET atau PP dengan dimensi presisi dan kualitas tinggi.
Injection Stretch Blow Molding (ISBM)
Teknologi khusus PET untuk menghasilkan botol bening, ringan, namun sangat kuat – ideal untuk produk minuman.
Injection Molding
Untuk membuat bagian-bagian seperti tutup, scoop, handle, atau seal. Memberikan akurasi dan kecepatan produksi tinggi.
Stickering & Labeling
Proses akhir yang penting untuk memperkuat identitas merek:
Sticker labeling
Shrink sleeve
In-mold labeling (IML)
Kami hadir untuk mendukung bisnis Anda dengan solusi kemasan makanan dan minuman yang aman, fungsional, dan berkelas.
TeknologiMerupakan proses pembentukan kemasan plastik dengan cara melelehkan bijih plastik hingga membentuk tabung leleh yang disebut parison. Parison kemudian ditempatkan di antara dua bagian cetakan yang tertutup rapat, lalu ditiupkan udara ke dalamnya hingga mengembang dan mengikuti bentuk rongga cetakan.
Hasil akhirnya adalah botol plastik berongga dengan mulut kecil, umum digunakan untuk produk cair seperti personal care, household, maupun industri lainnya.
Merupakan proses pembentukan plastik dengan cara melelehkan bijih plastik melalui barel bersuhu tinggi, lalu disuntikkan ke dalam cetakan yang dilengkapi sistem pendingin. Setelah material mengeras, akan terbentuk produk sesuai dengan kontur bagian dalam cetakan.
Teknik ini digunakan untuk menghasilkan komponen yang presisi seperti wadah, tutup botol, dan berbagai bagian kemasan lainnya.
Proses ini terdiri dari dua tahap utama. Tahap pertama adalah pembentukan preform—versi mini dan padat dari botol akhir—melalui cetakan injeksi. Biji plastik dilelehkan, lalu disuntikkan ke dalam cetakan (injection mold), membentuk bagian dalam sesuai pin dan bagian luar sesuai rongga cetakan.
Selanjutnya, preform dipindahkan ke cetakan kedua (blowing mold), di mana ia didorong oleh stretch pin dan ditiup udara secara bersamaan. Proses ini membuat preform mengembang, membentuk dinding tipis yang mengikuti bentuk cetakan dengan presisi tinggi.
Hasil akhirnya adalah botol plastik bening dengan mulut presisi, ideal untuk produk-produk minuman, kosmetik, dan personal care.
Proses Injection Blow Molding terdiri dari dua tahap utama. Pada tahap pertama, bijih plastik dilelehkan dan disuntikkan ke dalam cetakan injeksi (injection mold) untuk membentuk preform—bentuk awal yang padat dan mini dari botol. Bagian dalam preform mengikuti bentuk pin, sementara bagian luarnya mengikuti rongga cetakan.
Selanjutnya, preform yang masih dalam kondisi hangat dipindahkan ke cetakan kedua (blowing mold), lalu ditiup udara bertekanan melalui pin. Proses ini membuat preform mengembang dan membentuk dinding sesuai dengan bentuk dalam cetakan.
Hasil akhirnya adalah botol dengan ketebalan yang seragam dan mulut botol yang presisi, ideal untuk kemasan produk-produk personal care, farmasi, dan kosmetik.
Stickering adalah proses penambahan dekorasi pada botol atau wadah polos dengan menempelkan stiker secara presisi di permukaan produk. Proses ini dilakukan menggunakan mesin otomatis untuk memastikan posisi, kecepatan, dan hasil yang konsisten.
Teknik ini banyak digunakan untuk memberikan identitas merek, informasi produk, maupun elemen desain visual lainnya pada kemasan.